Info Pendakian Gunung Guntur Kota Garut Via Citiis (Transport dan Biaya)
Gunung Guntur ialah sebuah gunung yang terdapat di wilayah kota Garut, Jawa Barat, dengan ketinggian 2.249 meter dpl. Gunung Guntur merupakan salah satu gunung berapi paling aktif pada dekade 1800-an. Tapi semenjak itu aktivitasnya kembali menurun. Erupsi Gunung Guntur pada umumnya disertai dengan lelehan lava, lapili dan objek material lainnya. Kami Tim BM Janganlupabahagia.com memulai pendakian Gunung Guntur tanggal 25 maret 2016. Kami melaksanakan perjalanan backpacker bersama dari Jakarta dengan membawa crew 6 orang.
Perjalanan Jakarta - Garut (Gunung Guntur)
Persiapan kami mulai dari terminal kampung rambutan pada hari jumat tanggal 25 maret 2016 pukul 05.00 Wib. Dengan menaiki kendaraan beroda empat bus Karunia Bhakti jurusan Kp Rambutan - Garut Via tol cipularang dengan ongkos bus Rp.50.000. Setelah beberapa jam perjalanan kami pun turun di pom bensin tanjung sekitar pukul 09.00 WIB, dimana semua pendaki tujuan gunung guntur bertitik temu disitu.
Pengurusan Simaksi dan Biaya
Di base camp Bu tati TIM BM mengecek kembali barang bawaan dan mendaftarkan nama dan jumlah pendaki pada ranger. Untuk keamanan kami diminta untuk menitipkan satu KTP. Setelah selesai registrasi kami pun memulai perjalanan sekitar 500 meter dari base camp bu tati, kami melapor ke petugas yang mengelola simaksi dan biaya kebersihan base camp untuk satu orang pendaki kami dimintai Rp. 12.500 untuk satu malam.
Pendakian Pos 1 - Pos 3
Pada pukul 13.30 Wib kami berenam memulai langkah kecil dengan penuh semangat, dengan track tanah bercampur kerikil kerikil, sepanjang jalan mata kita akan disugihi pemandangan berupa bukit kerikil dan jangan kaget jikalau dijalan berpapasan dengan kendaraan beroda empat pengangkut pasir atau kerikil alasannya ialah track yang dilewati ialah jalur penambang pasir dan batu. Jangan takut kehabisan air sepanjang track pendakian gunung guntur alasannya ialah teman-teman mampu mengambil air.
Pukul 15.30 Wib kami pun tiba di Pos 1, untuk menyegarkan tubuh dan membangkitkan semangat kembali. Teman-teman mampu bermain air atau bersantai kalem ria pasalnya di pos 1 ini kita menyebrangi jembatan yang terbuat dari dua batang sepanjang 4 meter. Selepas melewati pos 1 kami di kagetkan track yang lumayan curam alasannya ialah kita harus menaiki track tebing dan bebatuan yang lumayan curam. Perlu menghabiskan sekitar 1 jam untuk hingga di Pos 2.
Pada pukul 16.20 Wib bertepatan dengan turunnya hujan yang menambah seru perjalanan, untuk menjaga suhu tubuh supaya tetap hangat kami pun memakai jas hujan track dari pos 2 menuju pos 3 setelah melewati tebing dari kejauhan terlihat tenda tenda yang berwarna warni. Langkah yang berat sedikit hilang alasannya ialah tinggal sedikit lagi sampai.
Pukul 17.00 Wib, kami hingga di pos 3 melaporkan diri ke pos untuk pendataan ulang dan demi keamanan kami pun diminta lagi untuk menitipkan salah satu KTP di Pos 3. Kamu juga mampu mengisi ulang air di sini, alasannya ialah di pos 3 inilah sumber air terakhir yang akan kau temui.
Sempat melihat lihat untuk mencari daerah yang nyaman mendirikan tenda alhasil kami menemukan daerah yang pas walaupun konstruksi tanah tidak rata. Di bawah guyuran hujan dan suara petir yang mengagetkan kami membangun tenda di tengah lembap kuyupnya baju. jam 17.30 Wib kami semua selesai mendirikan tenda. Kami semua beristirahat dan menikmati kerlap kerlip lampu rumah di atas pos 3 kami mampu melihat kota garut dari ketinggian.
Perjalanan Menuju Puncak Guntur
Keesokan harinya hari sabtu pagi kita pun bangun diawali memasak air untuk menikmati secangkir kopi dan teh manis panas serta dagelan yang tercuat dari lisan mulut TIM BM, pukul 09.00 kami pun segera membereskan tenda dan mempacking untuk perjalanan menuju puncak, sekaligus sarapan pastinya. Kami beralasan tidak menunda barang ditenda alasannya ialah ada informasi bahwa Gunung Guntur rawan kejahatan.
Tepat 11.30 langkah langkah kecil penuh semangat kembali melanjutkan perjalanan ke puncak 1. Perlu diketahui bahwa ada total 5 puncak yang tersedia di Gunung Guntur ini. Kami tidak mau berekspetasi untuk hingga ke puncak 5. Dari Pos 3 kami mulai mendaki dengan lagi-lagi membawa peralatan di dalam tas carrier penuh sesak yang sangat berat.
Jalur yang dilalui untuk hingga ke puncak bayangan benar-benar berat. Jalur pasir dan kemiringan tanah yang sekitar 70 derajat membuat langkah kaki lebih terasa berat. Butuh sekitar 2 jam untuk hingga ke puncak bayangan. Setelah di puncak bayangan, kami menunda tas kami di puncak bayangan dan melanjutkan perjalanan ke puncak 1 dengan waktu sekitar 15 menit saja.
Namun sayang, alasannya ialah ketika itu persediaan air kami habis dan tidak ada sumber air lagi, kami memutuskan untuk turun dan tidak melajutkan ke puncak selanjutnya.
Estimasi Biaya Mendaki Gunung Guntur
Bus PP Jakarta-Garut = Rp.100.000,-/orang
Bayar Pick Up atau Ojek= Rp.15.000,-/orang
Bayar Pickup dari Base Camp ke Terminal Guntur = Rp.25.000,-/orang
simaksi = Rp.12.500,-/orang
logistik = Rp.50.000,-/orang
uang jajan = Rp.100.000,-/orang
Makara total biaya relatif yang dikeluarkan oleh tiap pendaki ialah Rp.302,500.,-
Hal Yang Harus Diperhatikan Untuk Naik Gunung Guntur
Berikut hal-hal yang harus diperhatikan ketika teman-teman ingin mendaki gunung guntur 2294 mdpl:
-Sepatu safety. Tidak disarankan memakai sendal, alasannya ialah jalur berbatu. Selain itu trek pasir ketika turun dari puncak mampu membuat kaki anda cidera.
-Jaket tebal. Ini sangat diperlukan, alasannya ialah angin di gunung guntur cukup kencang dan suhu dingin.
-Jas hujan, gunung guntur sering hujan.
-Jangan mendirikan tenda di Puncak! Banyak pendaki bandel yang terkena bencana alam alasannya ialah mendirikan tenda di puncak guntur.
-Sebelum summit titipkan barang barang ke pos 3 (Untuk mengurangi beban anda ketika summit)
-Ada 5 puncak di gunung guntur di saran membawa persediaan air yang cukup, alasannya ialah sumber air terakhir ialah Pos 3.
Itu beliau catatan perjalan dan Info lengkap pendakian Gunung Guntur Via Citiis, Jawa Barat. Semoga bermanfaat untuk para pencinta alam, cintai alam, bawa turun sampah dan jangan lupa bersyukur atas Ciptaan Allah Semesta Alam.
Baca Juga:
Info Wisata Kawasan Gunung Bromo Malang - Jawa Timur (Transportasi dan Biaya)
Camping Di Pulau Perak - Wisata Backpacker Kepulauan Seribu Jakarta
Tag :
Gunung,
Jawa Barat
