Jumat, 21 April 2017
Perjalanan ke Singapura bulan Januari lalu bahwasanya boleh dibilang dadakan dan penuh ketidaksiapan (bahasa apa ini?). Tiket pesawatnya dibeli satu bulan sebelumnya dan jujur hingga h-1 sebelum berangkat saya masih belum punya list tempat yang mau dikunjungi selain ke S.E.A Aquarium gara-gara penasaran sama Pokemon Research Centernya. Lucky me, sahabat sewaktu kuliah yang kurang lebih udah 6 tahun tinggal di Singapura mampu nemenin muter-muter kota di simpulan pekan. Akhirnya secara dadakan juga kita mutusin untuk mampir ke tempat Tiong Bahru.
Kanopi hijaunya dijadiin patokan ya
Ada indoor dan outdoor seating
Pas banget lagi ada menu special dalam rangka lunar new year
Jam 9 pagi udah duduk indah di bus arah ke Tiong Bahru plaza menuju meeting point kami di halte bus sebrang plazanya. Rencananya, hari itu kami memang ingin jalan-jalan di sekitar Tiong Bahru mulai dari Books Actually, Woods in the books, Plain Vanilla, Tiong Bahru market lalu berakhir di Tiong Bahru bakery. Bakery shop ini buka dari pukul 8 pagi hingga 8 malam dan selalu ramai pengunjung, terutama di pagi hingga waktu makan siang. Selain roti dan kue, tempat ini juga menjual makanan cukup 'berat' menyerupai beberapa varian burger, sandwich, rice bowl dan fritters.
I can smell fresh baked pastry inside the store
Kalo ke sini lagi, mau cobain eclairnya ah
Kesukaan saya Pain Au Chocolat dan Almond Croissant
Sewaktu hingga di Tiong Bahru Bakery kami harus sedikit menunggu hingga giliran kami tiba, yess pagi-pagi pun pine upnya udah lumayan panjang. Wangi roti yang gres keluar panggangan membuat saya ga sabaran untuk buru-buru makan. Ketika nama kami dipanggil, seorang staff menunjuk ke meja tempat kami duduk dan kemudian kamipun mulai mengantri untuk memilih menu. Iyess, di sini dapat tempat duduk dulu gres pilih kudapan manis atau rotinya di konter. Deretan pastry dan kudapan manis yang di pajang variatif banget, mulai dari plain croissant, pain au chocolate, almond croissant, green tea croissant, cinnamon roll, scone, sandwich, burger hingga kue-kue indah menyerupai tarlet dan eclairs.
Berhubung agak lapar, alhasil kami berdua memesan 3 pastry yaitu raisin scone, raisin cinnamon roll dan almond croissant (this one is my favorite). Seperti biasa, saya meminta croissantnya dihangatkan di oven kembali, yes this is how I eat my croissant.
Kalian juga mampu pesan minuman menyerupai kopi, teh dan jus di Tiong Bahru bakery atau jikalau ingin air mineral, mampu dengan mudah kalian ambil di meja condiment lengkap dengan selai dan butter untuk pastry dan rotinya.
Raisin sconenya tidka terlalu manis sehingga cocok jikalau ingin ditambahkan selai. Cinnamon rollnya juga perfectly baked, glazynya bikin makin indah dan rasa manisnya pas. Sedangkan buat saya Almon Croissantnya Star of the day banget, untung saya sempat minta direheat dulu sebelum disajikan, so it became fluffy on the inside and crunchy on the outside, not to mention the generous amount of almond slices.
Overall, I really love the place and the food, perfect for breakfast and brunch. Saya yakin bakalan balik lagi ke sini alasannya ialah Almond Croissantnya emang juara banget dan hingga artikel ini saya tulis masih aja kebayang-bayang (duh jadi kepingin).
Here's our table situation, raisin scone, raisin cinnamon roll and almond croissant
Aku jatuh cinta sama front page websitenya Tiong Bahru Bakery
56 Eng Hoon Street, Tiong Bahru
Singapore